Ak tersenyum bukan berarti ak bahagia bukan berarti ak senang dan ceria semua itu hanya pemanis bibir
Ak tertawa bukan berati ak suka cita itu semua hanya sebagai pelita jiwa
Senyum yg selalu menghiasi hariku hanya sebuah ilusi semata hanya hiasan semata sebagai penyejuk bagi yang melihatnya
Tawa yang ak berikan hanya sebagai tawa renyah hanya sebagai penawar duka mu dan hanya sebuah pelipur jiwa
Semua senyum dan tawa yang menghiasi hariku hanya sandiwara semata sebuah kepalsuan sebagai pelipur jiwa
Sesungguhnya semua senyum dan tawa itu tak berati tak sesuai dengan yang semestinya
Ak tersenyum manis,padahal sesungguhnya jiwaku begitu kelam dan pahit begitu sendu dan pilu
Ak tertawa renyah, padahal jiwaku menangis batinku tersiksa dan asa ku berduka
Senyum dan tawa yang ak hiaskan hanya untuk melihat senyum mu agar kau tak melihat dan tak tahu apa yang ak alami agar kau tak merasa sedih
Ak tersenyum dan tertawa hanya sebagai pelita dan pencerah agar airmata ini hanya menetes direlung jiwa ini
hanya mengalir mengikuti darah ini hanya bergema di dalam hati ini dan hanya beronak didalam nadi ini
karena ak ingin kamu bahagia melihatku meski sesungguhnya rasa sakit yang kau tanamkan belum juga hilang dhati ku
masih membekas dan begitu dalam
tapi ak ingin melihat senyum mu
mendengar tawa mu
dan melihat mu bahagia
masihkah kau ingin menyakiti ku
Lakukan saja bila itu membuat mu bahagia
jangan hiraukan hati ku
Ak tertawa bukan berati ak suka cita itu semua hanya sebagai pelita jiwa
Senyum yg selalu menghiasi hariku hanya sebuah ilusi semata hanya hiasan semata sebagai penyejuk bagi yang melihatnya
Tawa yang ak berikan hanya sebagai tawa renyah hanya sebagai penawar duka mu dan hanya sebuah pelipur jiwa
Semua senyum dan tawa yang menghiasi hariku hanya sandiwara semata sebuah kepalsuan sebagai pelipur jiwa
Sesungguhnya semua senyum dan tawa itu tak berati tak sesuai dengan yang semestinya
Ak tersenyum manis,padahal sesungguhnya jiwaku begitu kelam dan pahit begitu sendu dan pilu
Ak tertawa renyah, padahal jiwaku menangis batinku tersiksa dan asa ku berduka
Senyum dan tawa yang ak hiaskan hanya untuk melihat senyum mu agar kau tak melihat dan tak tahu apa yang ak alami agar kau tak merasa sedih
Ak tersenyum dan tertawa hanya sebagai pelita dan pencerah agar airmata ini hanya menetes direlung jiwa ini
hanya mengalir mengikuti darah ini hanya bergema di dalam hati ini dan hanya beronak didalam nadi ini
karena ak ingin kamu bahagia melihatku meski sesungguhnya rasa sakit yang kau tanamkan belum juga hilang dhati ku
masih membekas dan begitu dalam
tapi ak ingin melihat senyum mu
mendengar tawa mu
dan melihat mu bahagia
masihkah kau ingin menyakiti ku
Lakukan saja bila itu membuat mu bahagia
jangan hiraukan hati ku

18.08
LostSoul

